Teori Bahasa
Teori Bahasa membicarakan bahasa formal (formal languange),terutama untuk kepentingan perancangan kompilator (compiler) dan pemroses naskah (text processor). Bahasa formal adalah kumpulan kalimat. Semua kalimat dalam sebuah bahasa dibangkitkan oleh sebuah tata bahasa (grammar) yang sama. Sebuah bahasa formal bisa dibangkitkan oleh dua atau lebih tata bahasa yang berbeda. Dikatakan bahasa formal karena grammar diciptakan mendahului pembangkitan setiap kalimatnya. Bahasa manusia bersifat sebaliknya. grammar diciptakan untuk meresmikan kata-kata yang hidup di masyarakat. Dalam pembicaraan selanjutnya, bahasa formal akan disebut bahasa saja
Automata
Automata adalah suatu mesin sekuensial (otomatis), yang menerima input (dari pita masukan ) dan mengeluarkan output, keduanya dalam bentuk diskrit.
Automata Mempunyai Sifat-Sifat :
1. kelakuan mesin bergantung pada rangkaian masukan yang diterima mesin tersebut.
2. setiap saat, mesin dapat berada pada suatu status tertentu dan dapat berpindah kestatus baru karena adanya perubahan input.
3.
Rangkaian input (diskrit)pada mesin otomata dapat dianggap sebagai
bahasa yang harus “dikenali” oleh sebuah otomata. setelah pembacaan
input selesai, mesin automata kemudian membuat “keputusan”.
Jenis - Jenis Automata
Jenis Pita masukan Arah Head Memori
Finite State Read Only 1 arah –
Push Down Read Only 1 arah stack
Linear-Bounded R/W 2 arah (bounded)
Turing Machine R/W 2 arah (unbounded)
Konsep Bahasa dan Automata
- Anggota alfabet dinamakan simbol terminal
- Kalimat adalah deretan hingga simbol - simbol terminal
- Bahasa adalah himpunan Kalimat - Kalimat.
- String adalah suatu deretan berhingga dari simbol - simbol , contoh : 'a','b','c' adalah simbol dan 'abc' adalah sebuah string.
- Simbol -Simbol terminal . Seperti : Huruf kecil (a,b,c) , Simbol Operator (+ dan *) , Simbol tanda baca ( , dan ; ) dan String yang bercetak tebal . Contohnya adalah if , then dan else.
- Simbol - simbol non terminal / Variabel .Seperti : Huruf besar (A, B, C) , huruf S sebagai simbol awal , String yang tercetak miring (expr)
- Huruf yunani melambangkan string yang tersusun atas simbol - simbol terminal atau simbol - simbol non terminal atau campuran keduanya , misalnya pada gambar di bawah ini :
- Sentensial adalah string yang tersusun atas simbol-simbol terminal atau simbol-simbol non terminal atau campuran keduanya.
- Derivasi adalah proses pembentukan sebuah kalimat atau sentensial . Sebuah derivasi dilambangkan sebagai berikut :
Kecerdasan Buatan
Kecerdasan Buatan adalah bidang ilmu yang mendasarkan bagaimana sebuah komputer bisa bertindak seperti dan sebaik manusia. Dewasa ini, Penggunaan kecerdasan buatan dibutuhkan diberbagai disiplin ilmu. Irisan antara psikologi dan kecerdasan Buatan melahirkan area cognition and psycolinguistic. Irisan antara teknik elektro dengan kecerdasan buatan melahirkan ilmu : 1.pengolahan citra, 2.teori kendali, 3.pengenalan pola dan robotika. Irisan ilmu manajemen dan kecerdasan buatan menghasilkan sistem pendukung keputusan.
Adanya irisan penggunaan kecerdasan buatan diberbagai disiplin ilmu menyebabkab
cukup rumitnya untuk mengklasifikasikan lingkup bidang ilmu kecerdasan
buatan, sehingga pengklasifikasian lingkup kecerdasan buatan didasarkan
pada output yang diberikan yaitu pada aplikasi komersial.
Lingkup aplikasi kecerdasan buatan meliputi :
1. sistem pakar
2. Pengolahan bahasa alami
3. Pengenalan ucapan
4. Robotika dan sistem sensor
5. Computer vision
6. Problem solving and planning
7. Permainan
Secara umum untuk membangun suatu sistem yang mampu menyelesaikan masalah,perlu dipertimbangkan 4 hal yaitu:
1. Mendefenisikan masalah dengan tepat. Pendefenisian ini mencakup spesifikasi
yang tepat mengenai keadaan awal dan solusi yang diharapkan.
2. Menganalisis masalah tersebut serta mencari beberapa teknik penyelesaian
masalah yang sesuai.
3. Merepresentasikan pengetahuan yang perlu untuk menyelesaikan masalah tersebut.
4. memilih teknik penyelesaian masalah yang terbaik.